Selamat Datang

Selamat Datang di Blog yang penuh manfaat

Selasa, 25 Januari 2011

MEMBANGUN KOMUNITAS BELAJAR MELALUI PEMANFAATAN WEB.BLOG SEBAGAI SARANA INFORMASI DAN KOMUNIKASI MAHASISWA UNIVERSITAS TERBUKA


BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
Universitas Terbuka (UT) adalah Perguruan Tinggi Negeri ke-45 di Indonesia yang diresmikan pada tanggal 4 September 1984 dan memiliki karakteristik pedidikan jarak jauh (PJJ), dimana  pembelajaran tidak dilakukan secara tatap muka, melainkan menggunakan media, baik media cetak (modul) maupun non cetak (audio/video, computer/internet, siaran radio dan televise). Mahasiswa diharapkan dapat belajar secara mandiri atas prakarsa atau inisiatif sendiri. Belajar mandiri dapat dilakukan secara sendiri atau berkelompok, baik dalam kelompok belajar maupun dalam kelompok tutorial.
Sistem penyelenggaraan PJJ tersebut, mengakibatkan keterpisahan antara tutor dan mahasiswa sehingga interaksi antar mahasiswa  dan mahasiswa dengan dosen. Begitu halnya dengan UPBJJ Surabaya khususnya di Kelompok Belajar (Pokjar) Gresik yang mahasiswanya berasal dari segala penjuru kecamatan yang ada di Kab.Gresik. Meskipun ada  perkuliahan tatap muka sebanyak 8x pertemuan dalam tiap semester masih belum dapat memaksimalkan  interaksi antar mahasiswa dan antara mahasiswa dengan  tutor/dosen. Padahal interaksi dalam proses belajar mengajar merupakan sebuah kebutuhan yang memungkinkan mahasiswa untuk mengetahui hasil belajar yang sedang mereka tempuh dan sekaligus memperbaiki kesalahan yang mereka lakukan. McSaac dan Gunawardana (1996) dalam Padmo (2004) menyatakan interaksi merupakan konsep yang fundamental untuk mengefektifkan program pendidikan terbuka dan jarak jauh sebaik pendidikan tatap muka.
 Berdasarkan kenyataan tersebut, maka perlu diupayakan beberapa cara untuk mengatasi hal tersebut agar mahasiswa dapat berinteraksi antar mahasiswa dan antara mahasiswa dengan dosen. Salah satunya dapat dilakukan dengan cara memanfaatkan web.blog untuk membangun komunitas belajar mahasiswa UT  secara on­line. Pertimbangan pemanfaatan web,blog adalah jangkauannya luas, dapat melayani mahasiswa dalam jumlah relatif banyak secara simultan dan telah  memasyarakat di kalangan mahasiswa UT. Disamping itu, dalam melakukan aktifitas tidak jarang pula terbentuk suatu sosial formation (komunitas).  Wang dan Fang (2006) menyatakan bahwa melalui media blog, seseorang dapat mengumpulkan dan membagi hal-hal yang menarik, misalnya; komentar  tentang politik,  diari,  atau  link  ke  laman (situs)  lain  yang  relevan.  Ide  dari pembuatan  blog  sebenarnya  tidak  hanya  untuk  mengungkapkan  ide,  perasaan,  dan pengalaman, namun juga untuk mendapatkan respon dari pengguna blog yang memiliki tujuan sama. Hal inilah yang membuat “dunia blog” sangat dinamis dan atraktif  
Berdasarkan hal tersebut di atas, maka penulis membuat web.blog untuk membangun komunitas belajar sebagai sarana informasi dan komunikasi mahasiswa UT  khususnya di Kelompok Belajar (Pokjar) Gresik dalam upaya merangsang dan memacu mahasiswa agar dapat berinteraksi dan saling tukar informasi antar mahasiswa UT. Blog tersebut mudah diakses dimanapun  dan kapan saja oleh semua mahasiswa sehingga dapat saling memberikan informasi tentang ke UT-an. Contoh blog yang dimaksud adalah www.pokjar-gresik.blogspot.com.

B.     Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang permasalahan di atas, maka masalah yang akan dibahas adalah bagaimana pemanfaatan Web.Blog dalam membangun komunitas belajar sebagai sarana informasi dan  komunikasi mahasiswa  Universitas Terbuka?

C.    Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan makalah ini adalah :
a.    Untuk mengetahui bagaimana pemanfaatan web.blog dapat dijadikan  sebagai  sarana informasi dan  komunikasi mahasiswa UT dalam membangun komunitas belajar.
b.    Untuk menggali dan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) sebagai sarana informasi dan komunikasi antar mahasiswa UT dan antara mahasiswa dengan UT sehingga dapat menimbulkan kedekataan, kesetiaan dan kebanggaan terhapap almamater.
D.    Manfaat Penulisan
Adapun manfaat dari penulisan makalah ini adalah :
a.       Bagi mahasiswa
Penggunaan web.blog pokjar-gresik dapat dijadikan sarana informasi dan komunikasi antar mahasiswa UT  sehingga terjalin hubungan saling asah, asih dan asuh terutama dalam pemecahan suatu masalah (problem solving).
b.      Bagi dosen/tutor
Mempermudah dosen/tutor untuk memberikan informasi dan layanan kepada mahasiswa UT karena dengan memberikan informasi dan layanan tersebut, maka informasi tersebut akan mudah diakses dan diterima lebih cepat oleh mahasiswa UT.
c.       Bagi Universitas Terbuka
Web.blog yang ada dapat dimanfaatkan oleh UT untuk memberikan  informasi dan  promosi tentang UT kepada mahasiswa sehingga UT dapat memaksimalkan layanan yang berkualitas sesuai dengan kebutuhan mahasiswa dan membantu membangun komunitas pembelajar.
















BAB II
KAJIAN PUSTAKA

A.      Pengertian Pendidikan Jarak Jauh
Berdasarkan definisi para pakar dan tradisi praktis mengenai Pendidikan Jarak Jauh (PJJ), (Keegan dalam Durri Andriani, 2003) mengembangkan definisi  sistem PJJ. Definisi tersebut menurunkan enam karakteristik yang dimiliki oleh PJJ sebagai berikut :
a.       Keterpisahan antara pengajar dengan peserta ajar, hal ini yang membedakan PJJ dengan pengajaran tatap muka
b.      Ada pengaruh dari suatu organisasi pendidikan yang membedakannya dengan belajar sendiri di rumah
c.       Penggunaan beragam media (tercetak, terekam, tersiar) untuk mempersatukan pengajar dan peserta ajar dalam suatu interaksi pembelajaran
d.      Penggunaan komunikasi dua arah sehingga peserta ajar dapat menarik manfaat dan melakukan dialog jika diperlukan
e.       Kemungkinan pertemuan sekali-sekali untuk keperluan pembelajaran dan sosialisasi (pembelajaran diarahkan kepada individu-bukan kepada kelompok); dan
f.       Proses pendidikan yang memiliki bentuk hampir sama dengan proses industri.
Hakekat PJJ menghendaki terlaksananya proses belajar peserta ajar secara mandiri yang tidak memerlukan ruang kuliah (kampus) secara fisik. Yang diperlukan adalah penyediaan pembelajaran dalam bentuk media oleh penyelenggara pendidikan dan pemberian bantuan belajar. Peserta ajar belajar secara mandiri melalui berbagai media komunikasi dalam skala luas dan berjarak jauh yang difasilitasi oleh pengelola pendidikan.. Implikasinya bagi peserta ajar adalah perlunya kesiapan, kesediaan, dan motivasi untuk belajar secara mandiri.
B.  Interaksi dalam Pembelajaran Jarak Jauh
Kebutuhan akan proses belajar yang bersifat interaktif selalu menjadi bahan pemikiran, terutama dengan semakin tingginya tuntutan terhadap kualitas pelayanan pendidikan jarak jauh (Ebrahimzadeh, 2009). Pada universitas tatap muka (konvensional), interaksi antarmahasiswa dan mahasiswa dengan dosen tidak menjadi permasalahan, tetapi dalam pendidikan jarak jauh (PJJ) masih sulit dilaksakanakan. Hal ini diakibatkan adanya keterpisahan antara mahasiswa dengan dosen baik secara geografis, jarak, waktu, dan juga terkait dengan aspek psikologis yang meliputi; kebiasaan senyum, santai, humor dan motivasi yang diberikan dosen.
Namun demikian, penerapan teknologi dalam pendidikan jarak jauh telah menimbulkan pemahaman baru untuk mengatasi keterbatasan interaksi antarmahasiswa. Melalui media internet dimungkinkan untuk melakukan interaksi antara dosen dan mahasiswa baik dalam bentuk real time (waktu nyata) atau tidak. Dalam bentuk real time dapat dilakukan misalnya dalam suatu chatroom, interaksi langsung dengan real audio atau real video, dan online meeting. Selanjutnya, yang tidak real time bisa dilakukan dengan mailing list, discussion group, newsgroup, dan buletin board. Dengan cara di atas interaksi dosen dan mahasiswa di kelas sebagaimana pada universitas tatap muka akan tergantikan walaupun tidak 100%.
Moore dalam Padmo dkk (2004) membagi tiga jenis interaksi yang sangat esensial dalam pendidikan jarak jauh, yaitu; (1) interaksi antara mahasiswa dengan bahan ajar, (2) mahasiswa dengan dosen (tutor), dan (3) mahasiswa dengan mahasiswa. Interaksi antara mahasiswa dengan bahan ajar adalah interaksi yang terjadi untuk memperoleh informasi dari bahan ajar. Interaksi antara mahasiswa dengan dosen dapat berupa pemberian motivasi, umpan balik dan dialog di antara kedua belah pihak. Sedangkan interaksi antarmahasiswa tergambar dengan terciptanya forum tukar pendapat, tukar informasi atau ide serta terjadinya dialog di antara mereka yang berkaitan dengan materi yang dipelajari. Bahkan, mahasiswa dapat juga bertukar informasi tentang strategi belajar mandiri terutama tentang kendala yang dihadapi dan solusi yang ditempuh.

C.   Membangun Komunitas Belajar melalui Pemanfaatan Blog
Menurut Rouf dan Sopyan (2007), blog adalah suatu laman (situs) online yang berfungsi sebagai media jurnal/diari bagi seseorang. Jovan (2007) menambahkan bahwa blog adalah “a personal diary, a daily pulpit, a collaborative space, a political soapbox, a breaking-news outlet, a collection of links, one’s own private thoughts, and memos to the world.” Campbell (2003) lebih lanjut menyarankan kalau blog bisa digunakan sebagai media bagi mahasiswa untuk mengungkapkan pendapat, ide, dan informasi menarik lainnya. Duber (2002)  bahkan  telah menyediakan link ke beberapa blog tutor yang ada di dunia maya.
Rouf dan Sopyan (2007) menyatakan bahwa terdapat tiga jenis blog, yaitu: pertama, Blog Tutor adalah blog yang dijalankan oleh dosen di kelas. Biasanya isi blog ini terbatas pada silabus, informasi mata kuliah, pekerjaann rumah, dan lainnya. Kedua, Blog Kelas adalah blog yang memiliki karakteristik ‘agihan’ (share) dimana dosen dan mahasiswa bisa menyumbangkan ide dan pengalamannya. Blog jenis ini sangat baik digunakan  sebagai  ruang  diskusi  kolaboratif  bagi  dosen  dan  mahasiswa. Ketiga, Blog Mahasiswa adalah blog yang diberikan untuk menulis, mengekspresikan ide, perasaan, dan pengalaman mereka. Mahasiswa akan memiliki blog mereka sendiri dan biasanya mereka akan memberikan yang terbaik bagi milik mereka sendiri.
Manfaat blog dapat diuraikan dalam dua sisi, yang pertama bagi pemilik blog itu sendiri dan yang kedua manfaat blog bagi orang lain atau masyarakat. Dari sisi pemilik blog, manfaat yang didapat adalah: mengasah ketrampilan dalam menulis, menambah ilmu, membangun image branding, peluang bisnis, bebas berekspresi dalam mengemukakan ide atau gagasan, dapat berinteraksi dengan pengguna. Sedangkan dari sisi pengguna (pengunjung), diperoleh manfaat: sumber informasi secara gratis, menemukan solusi dari permasalahan yang dialami, menambah keterampilan dalam memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi khususnya internet.
            Disamping itu pemanfaatan blog juga dapat digunakan untuk membangun komunitas belajar. Komunitas belajar yang dimaksud di makalah ini adalah suatu kelompok belajar mahasiswa yang terbentuk dari beberapa mahasiswa yang saling berkomunikasi di web blog yang telah ada.





BAB III
PEMBAHASAN


A. Blog Mahasiswa sebagai Upaya Membangun Komunitas Belajar Berbasis Lokal
            Sebagaimana yang dinyatakan oleh Rouf dan Sopyan bahwa salah satu jenis blog adalah Blog Mahasiswa, dimana gunakan untuk menulis, mengekspresikan ide, perasaan, dan pengalaman mereka. Mahasiswa akan memiliki blog mereka sendiri dan biasanya mereka akan memberikan yang terbaik bagi milik mereka sendiri.
Pada bagian ini akan dibahas Blog buatan mahasiswa yang dapat dijadikan sebagai sarana informasi dan komunikasi untuk membangun komunitas belajar. Blog yang dimaksud adalah Blog Pokjar Gresik. Blog pokjar-gresik dibuat tepat pada Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke- 65, 17 Agustus 2010. blog ini dibuat dengan tujuan sebagai sarana komunikasi antar mahasiswa dalam membangun komunitas belajar mahasiswa UT di Kab. Gresik. Jika mahasiswa ingin mendapatkan informasi atau hal-hal penting yang berkaitan dengan ke UT-an di kabupaten gresik maka ada cara untuk mengaksesnya yaitu :
Cara mengakses, ketik http://www.pokjar-gresik.blogspot.com, klik/enter dan akan muncul cover depan tertulis “POKJAR GRESIK” sebagaimana gambar (terlampir).

B.       Pemanfaatan Blog untuk Mahasiswa
Menurut saran Campbel, blog bisa digunakan sebagai media bagi mahasiswa untuk mengungkapkan pendapat, ide, dan informasi menarik lainnya. Pemanfaatan   media   ini   mampu   memberikan   aktivitas   kolaboratif   bagi penggunanya. Sebuah blog di penyedia multiply memiliki slot grup yang memberikan kesempatan bagi pemiliknya untuk membuat suatu wadah untuk menampung blog-blog individu  lainnya  yang  memiliki  kesamaan  minat  atau  tujuan.  Hal  ini  akan  sangat bermanfaat  bagi  mahasiswa  dalam  pembelajaran  menulis  karena  untuk  memberi komentar,  satu  sama  lain  harus  tahu  apakah  temannya  sudah  menulis  dan mempublikasikan tulisannya. Dengan tergabung dalam suatu wadah grup, mereka akan secara otomatis ‘diberi tahu’ oleh sistem kalau seseorang dalam grup yang sama telah mempublikasikan tulisan mereka.Blog sebagai wadah curahan ide dan tulisan mahasiswa akan sangat bermanfaat bagi mereka karena blog sebagai media online mampu memberikan audiens riil bagi tulisan mahasiswa. Jika selama ini, dosen adalah satu-satunya orang yang membaca tulisan mahasiswa, dengan media blog, tulisan mereka dapat dibaca oleh teman-teman mereka, baik yang sekelas maupun di luar kelas, bahkan di tempat-tempat lain, orang tua mereka, dan mereka yang memiliki akses ke internet. Tanpa disadari, potensi audiens riil ini memberikan ‘tuntutan’ sekaligus kesempatan bagi mahasiswa untuk menunjukkan hasil karya mereka yang terbaik. Diharapkan hal ini juga akan memberikan motivasi yang lebih baik bagi peningkatan kompetensi menulis mahasiswa.
Begitu halnya dengan blog pokjar gresik. Dalam blog tersebut berisi tentang informasi ke UT-an dan informasi lain yang berkaitan dengan pembelajaran jarak jauh. Misalnya kalender pendidikan, dengan mengetahui kalender ini mahasiswa diharapkan mengetahui jadwal tatap muka mulai pertemuan satu sampai ke delapan, libur akademik, waktu ujian semester, waktu regrestrasi. Adapula artikel-artikel pendidikan yang sangat bermanfaat bagi mahasiswa dalam pembelajaran maupun aplikasinya di lapangan. Disamping itu juga ada saling tukar informasi sesama mahasiswa baik tentang pendidikan maupun ke UT an. yang merupakan suatu upaya untuk membangun komunitas belajar berbasis lokal. Disamping mahasiswa ada juga beberapa tutor yang ikut serta memanfaatkan blog ini. Yaitu dengan memberikan tugas-tugas, latihan soal pada blog ini. Begitu juga jalan keluar atau cara mengerjakannya dapat ditanyakan kepada tutor untuk dijelaskan dengan bantuan blog www.pokjar-gresik.blogsopt.com.Pengelola pokjar gresik juga dapat memanfaatkan blog ini untuk memberikan informasi kepada mahasiswanya tentang waktu regrestrasi, biaya, tempat ujian, waktu ujian, regrestrasi mahasiswa baru dan lain-lain.



BAB IV
PENUTUP

A.  Simpulan
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan  bahwa web.blog efektif sebagai sarana informasi dan komunikasi antar mahasiswa UT dalam membangun komunitas belajar dan juga bermanfaat dalam memberikan informasi berkaitan dengan ke-UTan antara lain tentang jadwal tatap muka, alih informasi dari tutor UT, sharing antar mahasiswa UT, informasi beasiswa UT, dan lain-lain.

B. Saran-saran
-          Adanya blog mahasiswa diharapkan menjadi sarana informasi dan komunikasi bagi mahasiswa UT sehingga dapat membantu mahasiswa supaya tidak terjadi salah informasi dan komunikasi yang menyebabkan mahasiswa tersebut kurang pro aktif dalam kegiatan ke-UTan.
-          Adanya blog mahasiswa diharapkan akan terbentuk komunitas belajar.  Dimana komunitas belajar tersebut dapat membantu kesulitan dalam pembelajaran.
-          Adanya blog mahasiswa hendaknya dapat dijadikan oleh UT sebagai salah satu media untuk memberikan informasi dari UT ke mahasiswa dan mahasiswa ke UT.








 

DAFTAR PUSTAKA



Andirani, D. &  Pangaribuan (2006). Mahasiswa di institusi pendidikan tinggi jarak jauh. Kajian teoritis dan kondisi di lapangan. Jakarta: Pusat Penerbitan Universitas Terbuka.
Bungin, Burhan (2006). Sosiologi Komunikasi: Teori, Paradigma, dan Diskursus Teknologi Komunikasi di Masyarakata, Kencana, Jakarta.
Padmo,D, dkk. (2004). Teknologi Pembelajaran: Peningkatan Kualitas Belajar Melalui Teknologi Pembelajaran, Jakarta, Pusat Teknologi Komunikasi dan Informasi Pendidikan.

Suparman, A & Zuhairi, A. (2004). Pendidikan Jarak Jauh Teori dan Praktek, Jakarta, Universitas Terbuka.

Tim Penulis UT (2009). Katalog Universitas Terbuka 2010, Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional Universitas Terbuka.















Tidak ada komentar:

Posting Komentar